Kamis, 28 Januari 2016

MOVIE REVIEW - TALAK 3 : KOMEDI ROMANTIS YANG MANIS



Media screening untuk film Talak 3 dilakukan di Plaza Senayan XXI (28/1),para pekerja media online,cetak,dan blogger menanti di studio 3 penasaran tentunya dengan karya terbaru dari duet penyutradaan Ismail Basbeth dan Hanung Bramantyo.Kebetulan memang hari ini dilaksanakan dua session untuk pemutaran pertama kali Talak 3 , session pertama untuk media di jam 18.30 wib,sedangkan session selanjutnya Gala Premiere yanng dilakukan pada pukul 21.15 wib. Film Talak 3 ini terealisasi atas kerjasama MD Pictures selaku produser Manoj Punjabi dengan production house yang dimiliki oleh Hanung Bramantyo,Dapur Film.




"Aku bayar setengah, kamu bayar setengah. Clear!"

Bagas (Vino G Bastian) menawarkan jalan tengah kepada mantan istrinya Risa (Laudya C Bella) atas hutang yang melilit mereka,akan tetapi Risa tidak mau menerimanya karena dirinya sudah merasa dirugikan dengan ulah Bagas semasa menjadi suaminya.
Sebuah project menghampiri keduanya dan tentunya dengan upah yang menggiurkan,tapi dengan syarat keduanya harus bersama kembali alias rujuk.
Ternyata hambatan menghampiri Bagas dan Risa dikarenakan saat penjatuhan talak Bagas langsung memilih Talak 3 yang bilamana mau bersatu kembali/rujuk harus melewati Muhallil , sang istri harus menikah dengan pria lain bercerai dahulu barulah bisa dinikahkan kembali.

Setelah mencari-cari pria yang hampir sebagian tidak pas dengan Risa,akhirnya dipilihlah sahabat mereka Bimo (Reza Rahadian) untuk dijadikan muhallil.Awalnya Bimo menolak tawaran tersebut karena keduanya sudah dianggap sebagai saudara dekat,atas dasar membantu akhirnya Bimo-pun luluh.

Masalah semakin complicated,dari SMP ternyata Bimo menyembunyikan sebuah rahasia dari Risa.Bagas tidak ambil diam karena dirinya juga berusaha menyelamatkan kembali rumah tangganya.Sedangkan Risa harus dilema,antara nantinya memilih Bagas atau Bimo.

REVIEW 

Nama Ismail Basbeth baru dikenal lewat Mencari Hilal (2015),dirinya ditantang untuk mampu berkerjasama dengan sutradara Hanung Bramantyo yang baru tahun lalu juga mengerjakan film komedi Hijab (2015),hasil duet maut keduanya mampu menciptakan Talak 3 menjadi tontonan komedi romantis yang menghibur sekaligus segar.

Cerita yang coba disampaikan terasa sakral dengan kata Talak 3,tapi sebenarnya ada sebuah pesan yang ingin disampaikan film ini dimana Talak 3 dibuat demi melindungi wanita.Kadar drama dan komedi yang ditawarkan Ismail-Hanung dibuat dengan pas, sepanjang durasi film diputar kita dibuat tertawa dengan komedi satirnya dan paruh tengah menuju ending berhasil memainkan emosi penonton dengan scene menyentuhnya.


Hampir sebagian besar proses syutingnya dilakukan di Yogyakarta, Ismail-Hanung kembali memvisualisasikan kota Yogya dengan keindahan alamnya yang memanjakan mata.Ditengah banyaknya gempuran film nasional yang berbondong-bondong syuting ke luar negeri,Talak 3 tetap asyik dinikmati meski hanya mengambil lokasi syuting sekitaran Yogyakarta saja.
Tetap paling utama naskah cerita yang kuat dan Talak 3 berhasil membuktikannya.

Pemilihan pemainnya terasa pas,salut untuk Laudya C Bella yang mampu mengexplore bakat beractingnya dari karakter Arini di Surga Yang Tak Dirindukan (2015) tampil sendu plus mellow sepanjang film lalu ke Risa yang pemberontak sekaligus punya sense of humor bisa dikatakan berhasil dimainkannya,chemistrynya bersama Vino G Bastian sebagai pasangan berkonflik juga terbangun dengan amat sangat baik. Terakhi kali melihat Vino nyeleneh di Madre (2013), lalu selanjutnya hampir semua peran yang dimainkannya serius seperti Air Mata Terakhir Bunda (2013),3 Nafas Likas (2014) dan Toba Dreams (2015) dan di Talak 3 karakter konyol kembali dimainkan oleh Vino tentunya ini dapat dilahapnya dengan sangatlah muda.Untuk aktor Reza Rahadian sudah tidak perlu diragukan lagi kualitas beractingnya,actingnya meski sebagai pemeran pendukung tetapi total banget dimainkannya.


Talak 3 direncanakan direlease 4 Februari 2016 dan sangat rekomended sekali untuk dijadikan list tontonan film Indonesia selanjutnya.Pokoknya komedi romantis yang manis itu jawabannya ada di Talak 3.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar